Ini Trik Menaikkan Harga Sewa Rumah
KOMPAS.com – Menyewakan rumah kepada keluarga dan profesional muda bukan perkara mudah. Namun, jangan khawatir, ada banyak cara untuk memikat pangsa pasar ini agar rumah dan properti Anda tersewa dengan cepat.
Salah satunya dengan merombak beberapa dinding kering dan mengubahnya dengan gaya tradisional yang sedang tren saat ini, yakni memasang bata pada interiornya. Interior bata merupakan daya tarik langsung bagi golongan muda. Mereka juga sangat tertarik pada kehidupan kota sebagai alternatif kesamaan kehidupan di pinggiran kota.
Penulis blog properti Exposed Brick DC, Jamie Grigg, menyebutkan tampilan interior bata menarik bagi penyewa yang ingin rumahnya mengekspresikan kepribadian mereka. Hal ini juga sekaligus sebagai andalan pemilik memincut calon penyewa rumahnya.
“Interior bata menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang khusus. Anda tidak bisa mendapatkannya di tempat lain. Saya pikir pengembang cerdas akan memanfaatkannya,” ujar Grigg.
Grigg memprediksi, di pasar sewa Washington, sebuah apartemen dengan dinding bata disewakan lebih mahal 200 dollar AS dibanding hunian dengan dinding plester. Untuk beberapa penyewa, pesona interior bata mungkin dapat membujuk penyewa untuk mengabaikan fasilitas lainnya.
Menurut Grigg, bata tidak hanya digunakan untuk menambah nilai sewa. Interior bata juga merupakan hal menarik bagi orang-orang yang ingin mengikuti tren, serta mereka yang mendukung ornamen bersejarah.
Beberapa penghuni juga merasa nyaman atas interior yang dipasang di dalam kamarnya. Interior tersebut setidaknya membuat penghuni merasa bersahaja.
“Menurut saya, yang orang cari adalah keaslian. Interior ini tidak terlalu menarik, namun tetap memberikan ruang untuk penghuninya merasa sederhana,” ujar Shawn Bhandari, yang berbagi apartemen seharga 4.000 AS per bulan dengan tiga teman sekamar di lingkungan Bushwick, Brooklyn.